Hari Minum Susu bersama Chila dan Chilo

Tangan saya melayang-melayang di udara, mengayunkan dua tokoh mungil yang menyedot perhatian teman-teman Jiwo di hadapan saya. Tersebutlah Chila dan Chilo, yang pada suatu siang sepulang sekolah, sedang asik ngobrol tentang makan sayur dan minum susu.

"Kamu harus minum susu, Chilo..." Kata Chila.

"Gak mau! Susu itu gak enak!" Chilo menolak sambil menutup mulutnya. Hap.

"Kalau minum susu, nanti kita bisa lebih pintar.. Tulang kita lebih kuat.. dan tubuh kita lebih sehat.."

"Gak mau! Susu itu gak enak dan sayur itu pahit"

Mata-mata kecil itu terus menyimak setiap gerakan tangan saya, kami sama-sama larut dalam kisah Chila, Chilo dan susu.

***

Hari yang dinanti tiba, saya, suami dan Jiwo, dengan semangat berangkat menuju Sekolah Bhineka Ceria bersama-sama. Hari itu, kami akan mengadakan acara Hari Minum Susu bersama Chila dan Chilo dengan teman-teman yang ada di sana. Jiwo, antusias sekali, sampai saat kami harus berangkat, dia masih sibuk dengan tumpukan buku yang akan kami bawa. Mau ketemu teman-teman ya, Dek? Hihi

Acara ini adalah hasil dari pelajaran tentang berbagi yang sudah kami lakukan satu bulan ke belakang. Jiwo, sedang dalam proses belajar untuk berbagi dan memberi. Berbekal dua kerdus susu dan puluhan bingkisan yang sudah disiapkan, kami sampai di tempat tujuan sekitar pukul dua siang.

Kenapa saya namakan Hari Minum Susu bersama Chila dan Chilo?
Terinspirasi oleh misi dari Kalbe Nutritionals, yakni meningkatkan kesehatan untuk kehidupan yang lebih baik. Saya ingin sekali mengajak teman-temannya Jiwo untuk suka dengan susu. Saya mau mereka tau kalau susu itu enak dan memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Menggunakan Chila dan Chilo, karena mereka adalah icon dari Morinaga, susu kesukaan Jiwo. Bentuknya yang mungil dan lucu, dapat mengajak anak-anak untuk suka minum susu, dengan cara-cara yang menyenangkan. Sip sip sip!

Rencana awalnya, Jiwo akan berbaur bersama teman-temannya, lalu saya mendongeng untuk mereka. Rencananyaaa.. Tapi saya agak-agak bloon, gak kepikiran kalau itu jam dua dan waktunya Jiwo tidur siang. Jadi baru aja turun dari motor, Jiwo langsung ngamuk, nangis sedih banget minta pulang. Namanya jam tidur dia malah beraktifitas, ya sukses aja rewel buanget. Hahahahaha Saya cengengesan ke suami, enggak tau lagi harus gimana xD

Temen-temen dari Sekolah Bhineka Ceria sudah kumpul, malah sudah nunggu kami. Jadi mau gak mau acara harus tetap jalan. Kebetulan di teras Sekolah ada kolam ikan kecil dan Jiwo suka. Yaudahlah, mau gimana lagi, kami cuma bisa pasrah Jiwo mainan ikan. Untung ada salah satu kakak Bhineka Ceria yang bisa menemani, om Henrikus namanya. Kalau dipaksa masuk dan ikut acara, dia pasti makin rewel dan malah menganggu.

Sebagai gantinya, dia digendong ke dekat jendela dan mengintip. Sambil susungukan sisa nangis pastinya. Suami saya bilang pelan-pelan, kalau susu Morinaga Chil-Go! punya Jiwo, beserta alat tulis yang kami beli, akan diberikan kepada teman-teman. Dia gak peduli, selo aja nangis terus minta pulang Hahahahaha x))

Walaupun Jiwo hanya di teras main ikan, tapi Alhamdulillah acara berjalan lancar dan menyenangkan. Dimulai dengan senam coconut andalan saya, lalu dilanjutkan dengan dongeng Chila dan Chilo.

Saya membawakan cerita tentang Chilo yang enggan minum susu dan makan sayur, lalu, Chila memaksanya tapi ia tetap menolak. Sampai akhirnya Chila dan Chilo ikut lomba menyanyi, dan Chilo kalah. Chilo kalah karena saat perlombaan, ia sakit. Chilo gampang sakit karena gak pernah makan sayur dan minum susu.

Teman-teman Bhineka Ceria senang sekali menyimaknya, bahkan beberapa kali saya melempar pertanyaan, disambut meriah dan antusias oleh mereka. Wah, anak-anak yang hebat. Salah satu yang saya tanyakan adalah kandungan yang terdapat dalam susu, mereka dengan kompak menjawab "Kalsium!".

Saya tanya lagi, "Selain kalsium, susu mengandung apalagi yaa?"

Satu-satu mereka menjawab berebutan.

"Vitamin A!"

"Zat besi!"

"Vitamin D!"

Bahkan ada yang menjawab dengan 'energi' dan 'nutrisi'. Saya cekikikan sendiri mendengar mereka malah ribut dengan jawaban masing-masing.

Lalu saya mendengar salah satu mereka berbisik ke teman di sebelahnya. "Susu sih ada vitamin C nya gak ya?"

Temannya nyeletuk, "Emangnya jeruk!"

Hahahahaha, saya mau ngakak tapi saya tahan. Mereka pintar-pintar sekali yaa.. Saya kembali mengayunkan tangan dan mengubah suara.

Melalui tokoh Chila, saya jelaskan bahwa benar sekali, susu memang mengandung kalsium. Seperti Morinaga Chil-Go!, kalsium yang terkandung di dalamnya bermanfaat untuk membantu pertumbuhan tulang, gigi, dan kuku. Susu, terutama Morinaga Chil-Go, juga mengandung berbagai vitamin yang dapat membantu tubuh supaya gak gampang sakit. Bedanya dengan susu lain, Morinaga Chil-Go! juga dilengkapi dengan Kolin dan Inositol, yang membantu tubuh untuk berpikir, berbicara dan bergerak.

Melihat wajah mereka yang penasaran, langsung saja saya mengangkat tangan dan bertanya, "Siapa yang mau Morinaga Chil-Go! ???". Mereka berlomba-lomba mengangkat tangan, "Sayaaaa!". Dibantu kak Akbar, saya membagikan susu Morinaga Chil-Go! pada mereka. Masing-masing anak dapat dua, satu untuk diminum bersama-sama saat itu, satu lagi untuk mereka bawa pulang. Mereka senang sekali.. Sampai rebutan!

Selesai minum susu bersama, kak Akbar menutup acara sore itu dan mereka diperbolehkan pulang. Gak lupa, sebelum berpisah, saya tanya dulu "Siapa yang suka minum susu?", dan hampir semuanya dengan semangat berteriak "Sayaaa!". Kami tersenyum bahagia, lalu berpisah.

Mereka sempat bertemu Jiwo di teras. Saya kira Jiwo sudah lupa sama nangisnya, dan mau paling gak menyapa teman-temannya. Ternyata nihil, raut mukanya masih sedih dan dia hanya fokus memberi makan ikan. Hihihi Yasudahlah, nak.. Gak apa-apa. Lain kali ibu harus lebih teliti memilih jadwal bermain untuk kamu, ya!

***

Lain Bhineka Ceria, lain pula Taman Baca Kudi. Perpustakaan sederhana yang berada di Gunung Tugel ini, kami buatkan acara serupa. Yap, Hari Minum Susu bersama Chila dan Chilo. Bedanya, di Taman Baca Kudi, acara dimulai dengan latihan musik tek-tek. Musik tek-tek adalah ketrampilan musikal yang dimiliki teman-teman Taman Baca Kudi. Mereka biasa berlatih dan beberapa kali tampil di acara besar. Sayangnya, pas sesi latihan ini lupa difoto. Huhuhuhu

Acara selanjutnya adalah dongeng seperti di Bhineka Ceria, bedanya, kali ini yang membawakan adalah Kak Uwie dan Kak Dewi. Seru sekali, teman-teman menyimak dengan sangat serius. Di tengah dongeng, teman-teman dibagikan susu Morinaga Chil-Go! untuk minum bersama. Asiiik!

Saya kira acara akan selesai setelah minum susu bersama, tapi ternyata belum! Kak Uwie dan Kak Dewi beraksi lagi, malahan, mereka melakukan kolaborasi dongeng yang apik dan super-seru. Wah, wah, wah.. Teman-teman gak berkedip saking asiknya. Hihi

Sebelum pulang, teman-teman Taman Baca Kudi diberikan satu Morinaga Chil-Go! lagi untuk dibawa pulang. Sambil diberi pesan, jangan lupa bagi-bagi ke adik atau kakaknya yaa..

***

Alhamdulillah, apa yang saya dan Jiwo rencanakan selama berhari-hari berjalan baik dan lancar. Hanya tersendat Jiwo yang rewel karena bentrok dengan jadwal tidur siang. Teman-teman Bhineka Ceria dan Taman Baca Kudi suka sekali dengan Morinaga Chil-Go!. Katanya, rasanya manis dan enak. Anak-anak yang balita dan TK, paling suka rasa Vanilla. Kalau yang besar, suka semuanya, apalagi yang rasa cokelat, wah itu jadi yang paling favorit. Katanya, cokelatnya terasa sekali, jadi gak kayak minum susu. Wah, tos kalau begitu, cocok sama Jiwo

Terimakasih yaa Tante Olip, Kak Dewi, Kak Uwie, Om yang menyetir ambulan, dan teman-teman Taman Baca Kudi. Terimakasih sudah membantu Jiwo untuk berbagi dan memberi. Terimakasih Om Kemal, Kak Akbar, Kakak satu lagi saya lupa namanya (maap xD), Om Henrikus, dan semua teman-teman Bhineka Ceria. Terimakasih untuk sore yang menyenangkan dan ikan-ikan yang bikin anteng. Juga untuk mbah Sanah, pengasuhnya Jiwo yang setia membantu saya dari awal proses hingga selesai. Terimakasih, terimakasih, terimakasih.

Sampai rumah, Jiwo langsung pulas dan lelap sampai malam. Saat bangun, dia bertanya pada saya,

"Ibu.. Susu Jiwo sama pensil udah dikasih ke teman-teman ya tadi?"

"Sudah, sayang.. Kan tadi Jiwo yang anterin"

"Pensilnya masih ada, ndak?"

"Habis.. kan sudah dikasih ke teman-teman semua.."

Sambil bermain kereta Thomas kesayangannya, dia membalas lagi.

"Besok Jiwo ngumpulin duit lagi, iyah?"

"Buat apa?" Tanya saya heran.

"Buat beli pensil teman-teman, kan dah abis.."

Setengah muncrat, dia menjawab. Saya tersenyum haru, Jiwo benar-benar berhasil dan saya sangat bangga. Sangat bangga.