Sejak kecil, saya terbiasa bertubuh ramping. Makanya, waktu
hamil, saya shock banget berat badan sampai di angka 80 kg. Duh, biasanya
kan cuma 50 kg, naik 30 dong! Apalagi banyak yang bilang kalau sehabis melahirkan,
badan perempuan itu bakal melar dan gak akan balik ke bentuk semula. Paniknya
jangan ditanya waktu itu, saya sempet nangis stres ngebayangin punya badan
lebih berat 30 kg dari sebelumnya. Hahahaha namanya perempuan ya!
Demi berat badan kembali semula, setelah melahirkan saya
mulai jaga pola makan. Beneran, ini pertama banget dalam hidup saya punya
program sehat begitu. Biasanya saya asal caplok asal makan. Tapi ngebayangin
punya badan jauh lebih gemuk dari sebelumnya, saya maksa diri sendiri untuk
disiplin jaga makanan.
Ditambah lagi, Jiwo anak saya lahir dengan bobot 4,5 kg, karena angka gula darah yang tinggi. Jadi saya yang waktu itu
menyusui, semakin gak bisa sembarangan makan. Khawatir Jiwo semakin
besar bukan karena gizi, melainkan tingginya angka gula darah.
Diet mengurangi porsi makan sih enggak ya, namanya masih
menyusui. Makan saya tetap banyak, hanya aja, saya perhatikan betul apa-apa
yang masuk ke tubuh. Saya sempat setop makan nasi dan ganti pakai kentang
beberapa bulan, setiap hari makan sayur dan buah banyak-banyak, dan minum air
putih sampai kayak onta, banyak banget! Hahahaha
Susah? Bangeeeet! Apalagi saya ini pecinta mi instan, mau
gak mau harus berhenti juga karena takut semakin melar. Tapi,
siapa coba yang bisa nahan godaan mi instan? Sebelum nikah, saya ini 5 tahun
jadi anak kos. Hidupnya udah nempel banget sama mi instan. Apalagi kalau
malam, Jiwo bayi ngajak begadang. Duh, rasanya gatel banget pingin ke dapur,
rebus mi trus dipotongin cabe rawit.
Untung banget, saya ketemu sama Mi Tropicana Slim. Pertama
kali liat itu, pas lagi belanja bulanan dulu. Lihat kemasannya ada tulisan Less Fat Noodles. Wah, mata saya
langsung ijo! Mi instan tapi rendah lemak? Ih, pas banget banget!
Sudah saatnya hasrat terpendam makan mie segera dituntaskan. Hahahaha
Mi Tropicana Slim ini, salah satu produk dari Nutrifood.
Kenal dong sama Tropicana Slim? Brand yang terkenal dengan produk pemanis ramah
tubuh. Nah, brand ini ternyata sekarang punya produk mi instan juga. Gak
seperti mi instan pada umumnya, Mi Tropicana Slim adalah mi sehat karena
rendah lemak, rendah natrium, kaya serat dan vitamin.
Saya paling cocok sama rendah lemaknya tuh. Coba, lagi
nurunin berat badan tapi tetap bisa makan mi instan? Kebahagiaan apalagi yang
bisa nandingin? Hahahaha. Soal rendah lemak ini, bisa kelihatan jelas dengan kasat
mata lho. Pernah dengar kalau air rebusan mi instan yang keruh itu adalah zat
lilin? Duh, ini mitos ya.. Gak usah dipercaya. Air keruh sisa rebusan mi
instan itu bukan zat lilin, tapi sisa lemak yang luruh karena proses memasak.
Semakin keruh air sisa rebusannya, berarti semakin banyak kandungan lemaknya.
Nah, Mi Tropicana Slim ini, air sisa rebusannya bening! Menyisakan
warna kuning memang, tapi airnya gak keruh. Bisa simpulin sendiri dong? Yap,
Mi Tropicana Slim terbukti rendah lemak! Air rebusan bisa sampai jernih
begitu, artinya gak ada lemak yang luruh karena proses memasak. Saya sih girang
banget sama ini, bye lemak! :D
Air sisa rebusan Mi Tropicana Slim, tidak keruh! |
Kenapa bisa gitu? Karena mi instan pada umumnya, kadar
lemaknya cukup tinggi (sekitar 15 – 17 gram per bungkusnya), sedangkan Mi
Tropicana Slim, hanya sekitar 5 gram per bungkusnya. Ini karena Mi Tropicana
Slim tidak melalui proses penggorengan, pengeringannya adalah dengan
dipanggang. Jauh banget yak angkanya? Pantesan kalau makan mie lain cepet
banget gemuk xD
Soal rasa, gak kalah kok dengan mi instan lain. Ya memang
sih, rasanya gak setajam mi instan pada umumnya. Karena kandungan kadar natrium
(garam) pada Mi Tropicana Slim hanya 480mg per bungkusnya, kalau yang
lain, bisa mencapai 980mg hingga 1.500mg per bungkus. Menurut PERMENKES No.
30 tahun 2013, konsumsi natrium (yang biasanya berasal dari garam pada produk
makanan) lebih dari 2.000 mg bisa berisiko meningkatkan hipertensi atau tekanan
darah tinggi. Hiiiy!
Perbandingan mi Kering Tropicana Slim dengan mi Instant Lainnya (sumber) |
Pertama nyobain memang agak aneh yaa, karena lidah saya
terbiasa dengan mi instan dengan rasa yang kuat. Tapi ya, gak masalah lah, toh
tetap enak. Lagian, rasa khas mi instan yang kuat itu kan dari kadar natrium
yang cukup tinggi. Selama masih terasa enak, hajar aja. Bisa makan mi
instan tapi tetap kurus aja udah syukur banget. Hahahaha *emang dasar rakus*
Jadi, sekarang saya gak perlu takut lagi untuk makan mi instan. Gak takut gemuk, gak takut kebanyakan garam, dan gak dihantui perasaan bersalah setelah kenyang. Gak khawatir juga kalau Jiwo kepingin saat lihat saya makan. Mi Tropicana Slim ini aman kok dikonsumsi anak-anak, bahkan orang-orang penderita diabetes dan hipertensi. Tapi tetap batas wajar ya, karena gimanapun, sesuatu yang berlebihan itu pasti enggak baik.
Tetap ramping meski sudah melahirkan. Senangnyaaaa :D |
Sekarang, berat badan saya kembali di angka 50kg. Turun 30
kilo! Senangnyaaa.. Saya bisa membantah omongan orang yang bilang kalau perempuan
habis melahirkan PASTI jadi gembrot, jadi melar. Dengan pola makan yang dijaga
superketat, saya berhasil mengembalikan badan saya seperti semula. Tapi sekali
lagi, bukan mengurangi porsi makan yaa.. Karena ibu setelah melahirkan gak
boleh sampai kelaparan. Yang diatur itu nutrisinya, pastikan makanan yang masuk
ke tubuh rendah lemak dan kayak nutrisi. Jadi, walaupun makan banyak, gak takut
melar deh! :D
Wah samaan mak pung kita ikutan lomba ini. Heu tetep ya, emak-emak emang pd doyan nge-mie :)
BalasHapusWah... tips cepet kurus lagi abis melahirkannya kudu ditiru nih. *lirik badan jumbo* :))))
BalasHapusSekarang beratnya berapa ? Kok aku ngiri banget yaa
BalasHapusXixix..itu Jiwo dan emaknya lebih sadar kamera emaknya
BalasHapusseneeeng bangeeet bisa ramping, hehehehe....tapi memang oke mie instan yang satu ini :)
BalasHapus*ngebayangin beratmu 80 kilo itu kaya gemanah? o_o
BalasHapusAku kalo hamil, paling banyak nambah 16 kilo ajah, abis itu kempes lagi kayak balon *_*
Btw, itu foto, kayaknya Jiwo lagi mikir, emak gue kenapa narsis banget ya? Hahaha
Hahha lucu bangett makk
HapusMakasih mak udak bagi cerita dietnya wkw