
Saya dan suami memang bukan orang tua yang relijius. Boro-boro, malah kami sering terlihat nyeleneh, sembarangan dan jauh dari agama. Kami memang gak menerapkan gaya pengasuhan berbasis agama di rumah. Yang kami terapkan, adalah selalu memberi tahu Jiwo untuk menjadi manusia baik. Selalu mengucapkan tolong, maaf dan terimakasih, menolong orang lain, rajin berbagi, dan berdoa pada Tuhan saat susah maupun senang. Hal-hal kecil dan sederhana, tapi kami selalu memaksa Jiwo untuk melakukannya karena bagi kami itu penting. Dan kami, memaksa Jiwo dengan cara kami sendiri, tidak meminta langsung atau menyuruh. Lebih kepada memperlihatkan dia bahwa menjadi manusia baik, adalah kebutuhan.